Terdapat 3 golongan manusia mengenai solatnya..yaitu, pertama, orang Islam yang tidak solat tetapi mengaku beriman, kedua, orang Islam yang solat tapi lalai terhadap solatnya dan yang terakhir, orang Islam yang menegakkan solatnya.
Golongan Pertama
Pertama, orang Islam yang tidak solat tetapi mengaku beriman. Aisyah r.a. berkata: "Iman kepada Allah itu mengakui dengan lisan dan membenarkan dengan hati dan mengerjakan dengan anggota." Imam Al-Ghazali menguraikan makna iman: "Pengakuan dengan lidah (lisan) membenarkan pengakuan itu dengan hati dan mengamalkannya dengan rukun-rukun (anggota-anggota)."
Bagaimanakah seseorang itu boleh mengaku dirinya beriman jikalau tidak melakukan solat yaitu tidak mengamalkannya dengan anggota?
Allah tidak akan terima iman hamba-Nya selagi Allah tidak menguji. Dalam ayat-Nya;
Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? [QS 29;2]
Orang Islam yang beriman pasti bersungguh-sungguh dalam mengerjakan ibadah untuk mendapat keredhaan Allah, bukanlah semata-mata untuk kebaikan di dunia.
Rasulullah s.a.w. pernah bersabda, "Semua perbuatan itu tergantung dari niatnya. Niat itulah yang menentukan kualiti seseorang. Seseorang yang niat hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya, akan mendapatkan apa yang di redhai Allah dan Rasul-Nya. Seseorang yang hijrahnya demi dunia atau demi wanita yang ingin dinikahinya, akan mendapatkan apa yang diniatkannya." [HR Bukhari & Muslim]
Golongan Kedua
Golongan yang kedua adalah orang Islam yang solat tapi lalai terhadap solatnya. Orang yang lalai terhadap solatnya adalah orang yang hanya jasad dan gerak tubuh sahaja yang hidup dalam solatnya tapi hatinya tidak hidup bersama-sama bacaannya. Dan solat itu juga lah menyebabkan hatinya tidak hidup. Tanda hati seseorang itu hidup adalah hatinya tergerak untuk amar makruf dan tidak melakukan larangan-Nya, malu dalam mengerjakan maksiat dan sensitif.
Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang salat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari salatnya. [QS 107; 4 & 5]
Setiap bacaan dalam solat haruslah difahami dan dihayati kerana setiap bacaan itu adalah umpama ikrar yang kita lakukan kepada Allah. Untuk tambahan, apakah sebenarnya maksud ruku' dan sujud dalam solat. Ruku' dan sujud adalah kita memuji Allah yang Maha Agung dan Maha Tinggi, menunjukkan kita hanyalah hamba yang kerdil. Oleh itu, kita harus siap untuk menjalankan perintah-Nya.
Golongan Ketiga
Golongan yang terakhir adalah orang Islam yang menegakkan solatnya.
Firman Allah;
Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah salat untuk mengingat Aku. [QS 20;14]
Terdapat 6 ciri orang yang menegakkan solatnya yaitu,
- orang yang mengerjakan solatnya di awal waktu
- sentiasa berjemaah di masjid
- yakin bahwa solat adalah perjumpaan dengan Allah dan apa yang dibaca itu adalah ikrar serta apa yang diucapkannya itu didengar oleh Allah. Oleh itu, seseorang yang tegak solatnya, pasti malu untuk melakukan kemungkaran.
- Solat dengan khusyu'
- Orang yang memelihara solatnya.
- Orang yang solatnya itu dapat mencegah dirinya dari perbuatan mungkar dan keji.
Marilah kita sama-sama muhasabah diri dan tanyalah diri kita, adakah aku termasuk dalam golongan yang terakhir, yaitu yang menegakkan solat.
InsyaAllah, moga Allah redha.
[*] Perkongsian Pengajian Drs Muchlish Abdi
2 comments:
alhamdulillah..masih ada yg berkesempatan berkongsi di minggu exams ni..
syukran atas perkongsian yg padat,kire takrugi la taksempat ke ta'lim ;p
syukran di ats kunjungannya..
moga2 ia bermanfaat pd kita semua..
jika ade yg perlu di perbetulkan silakan..amat dialu-alukan..=)
Post a Comment