PERMAI 2010

Assalamualaikum wbt.

| ISLAM & MUSLIM DULU, KINI DAN MASA DEPAN |

Alhamdulillah, pada 22 hingga 24 Januari yang lepas, Permai yaitu Perhimpunan Mahasiswa Islam Malaysia Se-Indonesia 2010, telah diadakan dengan jayanya bertempat di Politeknik Pos Bandung. Ukrida juga telah mewakilkan beberapa orang untuk bersama-sama mengikuti program tersebut. Alhamdulillah, ahli HalaqahJakarta juga diberi peluang oleh Pengarah Permai yaitu, akhi Ahmad Zulhazwan bin Ahmad Kasim walaupun pendaftaran kami sedikit menyulitkan. Moga Allah memberkati segala usaha yang diberikan oleh seluruh ajk Permai kali ini. Amin.

InsyaAllah, di sini kami cuba sedaya upaya untuk berkongsi sedikit sebanyak yang kami dapat dari program tersebut. InsyaAllah.

[click pada gambar untuk link Permai]

Tema Permai 2010 kali ini ialah Islam & Muslim, Dulu, Kini dan Masa Depan berasaskan buku karangan Fathi Yakan "Apa Ertinya Saya Menganut Islam" yang mana membicarakan tentang 6 Perspektif menjadi Muslim yang efektif, diolah mengikut versi Ustaz Hasrizal bin Abdul Jamil sendiri.

3 hari 2 malam adalah masa yang terlalu singkat untuk ustaz berkongsi secara details. Walaubagaimanapon, setiap slot padat dengan ilmiahnya. Alhamdulillah.

Slot 1>>Ummah Sepintas Lalu

Bermula daripada mengenalpasti mesej besar perutusan Adam, perlantikan Nuh a.s. sebagai Rasul, Muhammad sallallaahu ‘alayhi wa sallam sebagai penutup sekalian Rasul, anjakan paradigma era umat tanpa wahyu baru di zaman Khulafa’ al-Rasyidin, era Bani Umayyah dan Abbasiyyah, kejatuhan Baghdad 1258M, kebangkitan Uthmaniyyah hingga membawa kepada runtuhnya legasi kepimpinan induk Islam pada tahun 1924. Terdapat 5 peringkat ummat yaitu,

* Sebelum hinggalah berakhirnya zaman kenabian.
* Kepimpinan khalifah.
* Raja yang menggigit.
* Pemerintahan diktator.
* Kepimpinan mengikut manhaj kenabian.

Muslim kini sentiasa diuji dengan cabaran pemikiran. Pada era Nabi Adam a.s, berlakunya ancaman pada individu secara external dan internal. Dari sudut external, yaitu ancaman dari syaitan yang mana menyerang hati, akal dan nafsu. Dari sudut internal, yaitu pada seks dan makan.

Pada era Nabi Nuh a.s pula, ancaman bermula pabila bukan Allah yang disembah, kemerosotan ilmu dan amar mungkar.

Disebabkan kesalahan-kesalahan mereka, mereka ditenggelamkan lalu dimasukkan ke neraka, maka mereka tidka mendapat penolong selain Allah.[QS 71;25]

[boleh rujuk Surah Nuh, 71 ayat 1-28]

Seterusnya era Nabi Muhammad saw.

Sungguh, telah ada pada diri (Rasulullah) itu suri teladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap rahmat dan kedatangan hari kiamat dan yang banyak mengingat Allah.[QS 33;21]

Micheal H.Hart juga telah meletakkan Nabi Muhammad sebagai tempat teratas dalam bukunya The 100: A Ranking of the Most Influential Persons in History.

Muhammad,"The central human figure of Islam, regarded by Muslims as the messenger and last prophet of God. Active as a social reformer, diplomat, merchant, philosopher, orator, legislator, and military leader."

Seterusnya, pada era Khulafa' Ar-Rasyidin yang mana al-Quran dan as-Sunnah sebagai pegangan hidup. Pada era Bani Umaiyah, seluruh umat Islam bersatu tapi akhirnya runtuh ketika penguasaan Abbasiyyah.

"Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan kerana perbuatan tangan manusia, Allah menghendaki agar mereka merasakan bagian akibat dari perbuatan mereka, agar mereka kembali ke jalan yang benar."[QS 30;41]

Slot 2>>Muslim di Sudut Aqidah dan Ibadah

Iman, Islam dan Ihsan adalah acuan Allah yang mana hasilnya adalah ketaqwaan. Aqidah merupakan keyakinan diri untuk mengubah perbuatan yaitu bagaimana iman kepada Allah itu sehingga menghasilkan sesuatu perbuatan. Kita percaya adanya syurga dan neraka. Kita percaya ada nikmat kubur dan azab kubur. Kita juga percaya bahwa Allah sentiasa melihat segala perbuatan kita.

Pepatah dari ابو الحسن بن إسماعيل اﻷشعري ;

"Kamu belum benar-benar beriman sehinggalah kamu persoalkan imanmu itu."

Slot 3>> Muslim Di Sudut Akhlak, Ibadah dan Keluarga.

Islam sebagai jalan ibadah.

"Dan di antara kami ada yang Islam dan ada yang menyimpang dari kebenaran. Siapa yang Islam, maka mereka itu telah memilih jalan yang lurus."[QS 72;14]

[click pada gambar untuk link ke Saiful.com]

Islam adalah penyerahan ketundukan dan kepatuhan. Jalan kepatuhan seperti mindmap di atas menunjukkan manusia hendaklah berpegang pada syariat Allah dan juga sunnatullah. Syariat Allah yang mana termasuk ibadah yaitu solat, puasa, zikir, menunaikan haji dll. Sunnatullah pula dari sudut sains. Contohnya, dari Hadith Muslim yang menyatakan syarat-syarat sembelih adalah di antaranya membaca basmalah dan menggunakan pisau yang tajam. Basmalah di sini adalah mengikut syariat Allah dan pisau yang tajam pula adalah hukum alam.

Akhlaq Jalan Ihsan Sesama Insan.

Asas perbuatan manusia yang mana asalnya dari aqidah, cara melihat dan sistem nilai. Akhirnya wujud akhlaq yang sempurna. Menurut Imam Al-Ghazali, contoh akhlaq antaranya adalah senyum dan bersedekah. Akhlaq ini adalah proses yang berulang-ulang. Tidak dikatakan akhlaq jika melibatkan pemikiran.

Slot 4>> Sumbang Saran Minda

Slot 4 ini banyak diisi dengan soalan-soalan dari peserta. UStaz ada juga menyentuh kepimpinan Sultan Muhammad Al-Fatih yang berjaya menakluki Constantinople. Nilai yang diterap oleh Al-Fatih adalah;

* keinginan yang membara
* belajar dari kesilapan yang lama.
* visi dan misi yang selaras.
* tiada personal achievement.
* memberi kualiti hidup.
* menguasai Sunnatullah dan Syariat Allah.

Akhirnya, Ustaz Hasrizal menyimpulkan Muslim haruslah;

| Think big, act small. |

Lagu Tema PERMAI 2010;

Mengarungi samudera kehidupan
Kita ibarat para pengembara
Hidup ini adalah perjuangan
Tiada masa tuk berpangku tangan

Setiap tetes peluh dan darah
Tak akan sirna ditelan masa
Segores luka di jalan Allah
'kan menjadi saksi pengorbanan

Allahu ghaayatunaa
Ar-Rasuulu qudwatunaa
Al-Qur'aanu dusturunaa
Al-Jihadu sabiiluna
Al-Mautu fii sabilillah
Asma amaanina

Allah adalah tujuan kami
Rasulullah teladan kami
Al Qur'an pedoman hidup kami
Jihad adalah jalan juang kami
Mati di jalan Allah adalah cita-cita kami tertinggi

p/s; Sesiapa yang berminat untuk VCD PERMAI 2010, (tp harga belum ditetapkan) boleh menghubungi Farid 08 dan Fahamy 08 atau ahli halaqah yang lain. Moga Allah redha dan memberkati setiap ilmu. Moga dipermudahkan segala urusan.

Sila layari blog Saiful.com dengan menggunakan bypass untuk lebih lanjut.

Wallahu a'lam. Wassalam.

Demi Masa

Assalamualaikum wbt..

Alhamdulillah. Segala puji bagi-Nya Tuhan Pencipta Alam. Selawat dan salam ke atas junjungan Nabi Muhammad saw. Moga sentiasa dirahmati-Nya selalu.

Alhamdulillah, tanggal 19 Januari 2010, Selasa, ta'lim Drs Muchlish seperti biasa dijalankan dengan sempurna. Pada kali ini, ustaz membicarakan tajuk waktu.

Sebelum itu, ustaz memulakan dengan suatu doa yang diamalkan oleh Rasulullah saw;

بسم الله الرحمن الرحيم

Ertinya;

Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kegundahan hati dan kesedihan, dan aku berlindung kepada-Mu dari sifat malas dan lemah, dan aku berlindung kepada-Mu dari sifat penakut dan bakhil, dan aku berlindung kepada-Mu dari lilitan hutang dan penguasaan musuh. [HR Abu Dawud]

Kelemahan di sini dinyatakan secara mental, yang mana seseorang itu mengalami perasaan yang tidak menentu dan sensitif. Mental yang lemah akan menyebabkan fisik kita lemah.

Seterusnya, dalam ayat-ayat Al-Quran, banyak Allah menekankan tentang waktu. Anggaplah hari ini adalah hari yang terakhir buat kita semua. Dengan itu, kita lebih bersemangat dan berlumba-lumba untuk melakukan kebaikan. Firman Allah;

Dan setiap umat mempunyai kiblat yang dia menghadap kepada-Nya. Maka berlomba-lombalah kamu dalam kebaikan. Di mana saja kamu berada, pasti Allah mengumpulkan kamu semuanya. Sungguh Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. [QS 2;148]

Firman Allah yang lainnya yang mana Allah menyebut tentang orang munafik;

Sesungguhnya orang munafik itu hendak menipu Allah, tetapi Allah-lah yang menipu mereka. Apabila mereka berdiri untuk solat, mereka lakukan dengan malas. Mereka bermaksud riya' (ingin dipuji) di hadapan manusia. Dan mereka tidak emngingat Allah kecuali sedikit sekali.[QS 4;142]

Waktu akan cepat berlalu. Ia ibarat pedang yang tajam dan ia tidak akan pernah kembali lagi.

3 bencana waktu bagi manusia adalah;

* Lalai dan menyia-nyiakan waktu. Firman Allah;

Dan sungguh, akan Kami isi neraka jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami ayat-ayat Allah dan mereka memiliki mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat kekuasaan Allah dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakannya untuk mendengarkan ayat-ayat Allah. Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah.[QS 7;179]

* Menunda pekerjaan. Firman Allah;

.....dan janganlah engkau mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami, serta menuruti keinginannya dan keadaannya sudah melampaui batas.[QS 18;28]

* Menyalahkan waktu.

6 cara yang harus kita praktikkan untuk tidak menyalahkan waktu;

* Jaga manfaat waktu dan gunakan waktu 'free' dengan perkara berfaedah. Bangunlah lebih awal dengan niat kerana Allah.
* Tidak menyia-nyiakan waktu dengan menghadirkan diri ke majlis ilmu.
* Mengisi kekosongan.
* Menetap semangat berlomba-lomba melakukan kebaikan.
* Belajar dari perjalanan hari ini dengan tidak mengulang kesalahan lampau.
* Memanfaatkan saat-saat penting yaitu waktu sebelum subuh, waktu dhuha dan lain-lain.



Bagaimana untuk mengelola waktu dengan baik?

* Perlu ada pengaturan yang baik.
* Perkerjaan tepat waktu.
* Mencari waktu yang istimewa setiap hari [waktu dhuha & sebelum subuh], setiap minggu [hari jumaat], setiap bulan [13,14 & 15 bulan Islam] dan setiap tahun [Iduladha dll] untuk melakukan kebaikan.
* Susun program harian.

Moga ia membantu diri kita untuk menjadi lebih baik dan lebih efektif. Marilah kita penuhi waktu kita bukan hanya memegang 'medical books', malah yang lebih penting ilmu agama di sisi-Nya. Moga redha Allah bersama kita semua dan yakinlah setiap kesusahan pasti disusuli kemudahan. InsyaAllah bi'iznillah. جزاك الله خير

Demi masa...
Sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan...
Yang beriman dan beramal saleh

Demi masa...
Sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan...
Nasihat kepada kebenaran dan kesabaran

Gunakan kesempatan yang masih diberi
Moga kita takkan menyesal
Masa usia kita jangan disiakan
Kerna ia takkan kembali

Ingat lima perkara, sebelum lima perkara
Sihat sebelum sakit
Muda sebelum tua, kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit
Hidup sebelum mati

Demi masa...
Sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan...
Yang beriman dan beramal saleh

Wallahu a'lam. Wassalam.

PERMAI 2010

Assalamualaikum wbt.

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Alhamdulillah segala puji bagi-Nya Tuhan sekalian alam yang sentiasa melindungi hamba-hamba-Nya. Selawat dan salam buat junjungan Rasulullah saw. Moga dirahmati Allah selalu.

Alhamdulillah, pada 22 Jan hingga 24 Jan 2010, Persatuan Mahasiswa Islam Malaysia Se-Indonesia akan mengadakan PERMAI 2010 bertempat di Bandung. InsyaAllah.

PERMAI 2010 merupakan Perhimpunan Mahasiswa Islam Malaysia Se-Indonesia 2010. Pada tahun 2008 yang lalu, PERMAI diadakan di Jogjakarta. Pada kali ini, Bandung menjadi tuan rumah untuk program kali ini. PERMAI ini merupakan program berbentuk seminar keagamaan dan motivasi yang menghimpunkan mahasiswa Malaysia dari seluruh Indonesia.

PERMAI 2010 kali ini membawa tema 'Islam dan Muslim Dulu, Kini dan Masa Depan', yang mana berasaskan buku 'Apa Ertinya Saya Menganut Islam' karangan Fathi Yakan. Ia membicarakan tentang 6 Perspektif Menjadi Muslim yang Efektif, dan penceramah kali ini juga sama dengan PERMAI 08 yaitu Ustaz Hasrizal Abdul Jamil.


Bagi yang berminat masih lagi diberi peluang untuk menyertai PERMAI. Tarikh tutup penyertaan adalah 17 Januari 2010. Untuk lebih lanjut, boleh menghubungi wakil dari Jakarta yaitu, Ahmad Nabieh Rahmat dan Zulfadli Mohamad Aris. Atau boleh juga menerusi ahli Halaqah Jakarta, Farid 08 dan Fahamy 08.

Tentatif program boleh di click pada gambar atau di download dengan link ini. Untuk maklumat lebih lanjut boleh melawat http://permai-islam.blogspot.com/. Setiap penyertaan hanya dikenakan Rp 150,000.


Firman Allah swt;

“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.”[QS 58;11]

Barangsiapa melalui suatu jalan untuk mencari suatu pengetahuan (agama), Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga. [HR Bukhari]

Moga program ini bukan sahaja menambah ilmu malah juga insyaAllah mengeratkan ukhuwwah. Indah segalanya kerana Allah. Moga redha Allah sentiasa bersama kita.

Wallahua'lam. Wassalam.

Ibadah

Assalamualaikum wbt.

Apakah Ibadah itu?

Ibadah adalah kata atau istilah yang meliputi semua perkara yang dicintai oleh Allah, baik perkataan maupun perbuatan (zahir dan batin).

Firman Allah;

قُلْ إِنَّ صَلاَتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

Katakanlah "Sesungguhnya solatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah Pencipta alam semesta ini. [QS 6;162]

Sabda Rasulullah saw;

و ما تقرب إلي عبدي بشيء أحب إلي مما افتر ضته عليه

Tidaklah mendekatkan diri hamba-Ku kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada apa yang telah Aku wajibkan kepada-Nya.[HR Bukhari]

Bagaimana caranya beribadah kepada Allah?

1. Semestinya kita harus melakukan segala yang diperintah oleh Allah, taat pada-Nya sekadar kemampuan kita dan meninggalkan perkara yang dilarang Allah.

Firman Allah;

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَلَا تُبْطِلُوا أَعْمَالَكُمْ

Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul-Nya saw dan janganlah kamu merosakkan segala amalanmu. [QS 47;33]

Sabda Rasullullah saw;

من عمل عملا ليس عليه أمرنا فهو رد

Barangsiapa yang beramal tanpa ada perintah dari kami, maka ia tertolak. [HR Muslim]

2. Beribadahlah kepada-Nya dengan penuh rasa takut dan berharap. Hamba-Nya yang beriman dinyatakan dalam firman-Nya;

Orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat Kami, hanyalah orang-orang yang apabila diperingatkan dengannya, mereka sujud dan bertasbih serta memuji Tuhannya dan mereka tidak menyombongkan diri. Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, mereka berdoa kepada Allah dengan rasa takut dan harap, dan mereka menginfakkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka. [QS 32; 15&16]

3. Ihsan dalam beribadah. Ihsan adalah meyakini bahawa dirinya sentiasa diawasi oleh Allah dalam beribadah dan melakukan ibadahnya ikhlas semata-mata kerana Allah.

Firman Allah;

Dan bertawakallah kepada Allah Yang Maha Perkasa, Maha Penyayang. Yang melihat engkau ketika engkau berdiri (untuk solat), dan melihat perubahan gerak badanmu di antara orang-orang yang bersujud. [QS 26; 217-219]

Sabda Rasulullah saw;

Ihsan itu adalah kamu beribadah kepada Allah seakan-akan kamu melihat-Nya. Dan jika kamu tidak bisa melihat-Nya, sesungguhnya Dia melihatmu. [HR Muslim]

Marilah kita mengamalkan setiap ibadah hanya kerana Allah, bukan untuk bermegah-megah, bukan hanya melakukannya kerana kewajipan tetapi juga sebagai hamba-Nya yang benar-benar taat pada Tuhannya dan amat mengharapkan redha-Nya.

Moga redha Allah sentiasa bersama kita dan moga Allah permudahkan segala urusan kita. InsyaAllah.

"Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang aku sembah melainkan Engkau yang menjadikan aku. Aku hanya hamba-Mu berada dalam genggaman-Mu, aku dalam perjanjian bertaat kepada-Mu sekadar kesanggupanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang aku perbuat, aku mengakui segala nikmat yang Engkau kurniakan dan aku mengakui dosa-dosa yang aku perbuat, aku mohon ampunan-Mu ya Allah. Tidak ada yang dapat mengampuni dosa seseorang melainkan Mu ya Allah."

Moga hari-hari mendatang akan jadi lebih baik dari semalam. InsyaAllah.

Awas Aurat!

Assalamualaikum wbt.

Alhamdulillah, segala puji baginya Tuhan seluruh alam. Selawat dan salam ke atas junjungan nabi, Rasulullah saw.

Awas aurat!

Kewajipan Menutup Aurat.

Firman Allah;

Wahai Nabi! Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin, "Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.[QS 33;59]

Kriteria Berpakaian Menurut Islam.

1. Bagi lelaki, hendaklah menutup seluruh anggota badannya yang ada di antara pusat dan kedua belah lutut. Bagi perempuan, hendaklah menutup seluruh anggota badannya melainkan muka dan dua tapak tangan.

2. Pakaian hendaklah tebal, tidak menampakkan warna kulit dan tidak ketat sehingga menampakkan bentuk tubuh.

"Ada dua golongan ahli neraka yang daku belum pernah lihat sebelum ini. Pertama, beberapa lelaki yang mempunyai cemeti seumpama seekor lembu (yang digunakan untuk) memukul orang lain (secara zalim), kedua, segolongan perempuan yang berpakaian tetapi bertelanjang yang seleweng dan menyelewengkan, di atas kepala mereka seumpama bonggol unta. Mereka tidak akan dapat masuk syurga dan menghidu baunya, sesungguhnya bau syurga itu benar-benar dapat dihidu dari jarak begini dan begini. [HR Muslim]

3. Pakaian perempuan tidak boleh menyerupai atau seakan-akan pakaian lelaki dan begitu juga sebaliknya.

Rasulullah saw melaknat kaum lelaki yang menyerupai perempuan dan kaum perempuan yang menyerupai lelaki. [HR Bukhari]

4. Pakaian perempuan tidak berbau wangi atau harum kerana boleh menarik perhatian orang lain.

"Setiap wanita yang mengenakan wangi-wangian (baik badan mahupun pakaian), kemudian dia berjalan melintasi sesuatu kaum agar mereka dapat mencium bau yang wangi itu, maka wanita itu adalah penzina. [HR Shahih Nasa'i]

5. Pakaian yang dipakai bukanlah tujuannya untuk bermegah-megah dan tidak dihiasi dengan berlebihan yang boleh menarik perhatian orang lain.

Barangsiapa yang memakai pakaian kemasyhuran (untuk masyhur) di dunia, maka Allah akan memakaikannya pakaian kehinaan pada hari kiamat kemudian Allah membakarnya dengan api neraka. [Hadis Hasan Riwayat Imam Ibnu Majah]

6. Pakaian lelaki tidak boleh diperbuat oleh sutera yang tulin.

7. Pakaian tidak menyerupai orang kafir.

Barangsiapa menyerupai sesuatu kaum, maka ia termasuk dalam golongan mereka.
[HR Abu Daud]

Hikmah Menutup Aurat

i. Sebagai lambang hamba yang beriman dan bertaqwa.
ii. Berupaya mengelak dari diganggu kejahatan.
iii. Dapat membezakan antara wanita Muslim dan Non muslim.
iv. Mampu terhalang dari mendapat penyakit kulit.

Mudah mudahan post kali ini memberi kesan pada diri, ahli dan seluruh umat Islam. Moga Allah sentiasa melindungi kita dari segala kejahatan. Moga Allah mempermudah segala urusan kita.

InsyaAllah.

[click pada gambar utk lebih jelas]

Yuk! Tutup aurat!

Redha Allah pada Redha Ibu Bapa

Assalamualaikum wbt.

Firman Allah;

Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklag berbuat baik kepada ibu bapa. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali jangan engkau mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah engkau membentak keduanya dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik. [QS 17;23]


Jelas, Allah telah menyuruh kita untuk berbuat baik kepada kedua ibu bapa kita. Ia adalah kewajipan yang dapat diterima oleh mana-mana agama pun, malah Islam tidak memisahkan sama sekali hubungan kekeluargaan yang terjalin walaupun beza agama.

Islam mewajibkan umatnya menjaga hubungan yang baik dengan kedua ibu bapanya. Firman Allah yang lain;

وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَذِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ

Dan berbuat baiklah kepada kedua ibu bapa, kaum kerabat, anak-anak yatim dan orang-orang miskin. [QS 2;83]

Hadith yang menunjukkan pentingnya berbuat baik pada ibu bapa kita;

عن عبدالله إبن مسعود رضى الله عنه قال : سألت النبى صلى الله عليه وسلّم : أيّ الأعمال أحبّ إلى الله ؟ قال : الصلاة على وقتها. قلت : ثمّ أيّ ؟ قال : برّ الوالدين . قلت : ثمّ أيّ ؟ قال : الجهاد فى سبيل الله

Daripada Abdillah bin Mas'ud, beliau berkata; "Aku bertanya kepada Nabi saw; Amalan apakah yang lebih Allah suka? Rasulullah menjawab; Solat pada waktunya. Aku berkata; kemudian apa? Rasulullah menjawab; Berbuat baik kepada kedua ibu bapa. Aku berkata; kemudian apa? Rasulullah menjawab; Berjuang di jalan Allah. [HR Bukhari, Nasa'i dan Ahmad]

Kedudukan ibu bapa dalam Islam terletak pada yang mulia dan tinggi darjatnya hinggakan seseorang itu lebih patut menjaga ibu bapanya yang memerlukannya dari berperang di medan perang.

Oleh itu, marilah kita berbuat baik kepada ibu bapa kita selagi masih diberi peluang. InsyaAllah, Allah akan sentiasa mempermudahkan urusan bagi anak yang taat pada ibu bapanya. InsyaAllah.