TALENT DAY ;)

Assalamualaikum wbt.

Hiburan?Hasrat manusia untuk berhibur adalah satu fitrah manusia. Memandangkan ianya satu fitrah maka adalah mustahil untuk melarang perkara tersebut. Sebaliknya hiburan itu patut disuburkan bagi membantu manusia lari dari masalah dan kerunsingan yang mereka hadapi. Bukankah itu matlamat hiburan?

Ali bin Abi Thalib pernah berkata: “Sesungguhnya hati itu bisa bosan seperti badan. Oleh karena itu carilah segi-segi kebijaksanaan demi kepentingan hati.” Dan katanya pula: “Istirahatkanlah hatimu sekedarnya, sebab hati itu apabila tidak suka, bisa buta.”Abu Darda’ pun berkata juga: “Sungguh hatiku akan kuisi dengan sesuatu yang kosong, supaya lebih dapat membantu untuk menegakkan yang hak.”[HR Muslim]

Rasulullah saw juga bersabda ;

Dan dari Aisyah r.a. sesungguhnya Abubakar pernah masuk kepadanya, sedang di sampingnya ada dua gadis yang sedang menyanyi dan memukul gendang pada hari Mina (Idul Adha), sedang Nabi saw. menutup wajahnya dengan pakaiannya, maka diusirlah dua gadis itu oleh Abubakar. Lantas Nabi membuka wajahnya dan berkata kepada Abubakar: Biarkanlah mereka itu hai Abubakar, sebab hari ini adalah hariraya.” [HR Bukhari dan Muslim]

Seperti yang sedia maklum, program Talent's Day akan diadakan buat mahasiswa Ukrida. Oleh itu, kami biro API Halaqahjakarta ingin mencadangkan beberapa perkara sebagai penentu kejayaan program tersebut.

1. Jom jaga aurat.^^v

2. Diasingkan tempat duduk lelaki dan perempuan. Hal ini bukanlah digariskan oleh biro API tapi adab pergaulan hendaklah dijaga dan ini adalah etika yang mana termasuk adab pergaulan dalam Islam.

3. Berkenaan dengan suara wanita. Firman Allah;

Wahai istri-istri Nabi! Kamu tidak seperti perempuan-perempuan yang lain, jika kamu bertaqwa. Maka janganlah kamu tunduk (melemah melembutkan suara) dalam berbicara sehingga bangkit nafsu orang yang ada penyakit di hatinya, dan ucaplah perkataan yang baik. [QS 33;32]

Moga Allah redha dan permudahkan urusan sahabat-sahabat. Sedikit perkongsian.

Salah satu kemampuan LUAR BIASA syaitan adalah

membuat DOSA bukan sekadar nampak INDAH,

tapi bahkan LOGIK dan MANUSIAWI

di depan para pelakunya...

Sehingga tiap kita melakukannya,

kita tidak lagi punya PERASAAN BERDOSA,

tapi bahkan...

tertawa-tawa,

dan melakukan PEMBENARAN terhadapnya...

Wassalam.